roomabest
Cara Membuat Akun WhatsApp Bisnis yang Efektif untuk Pemasaran
WhatsApp telah menjadi salah satu aplikasi perpesanan terbesar di dunia dengan miliaran pengguna aktif setiap bulannya.
Dalam beberapa tahun terakhir, WhatsApp memperkenalkan WhatsApp Business sebagai alat yang dirancang khusus untuk pemilik usaha kecil dan menengah (UKM) agar bisa berkomunikasi lebih efektif dengan pelanggan.
Dengan adanya akun WhatsApp Business, pemilik usaha bisa melakukan pemasaran secara langsung, cepat, dan personal. Namun, untuk memaksimalkan manfaat ini, penting untuk membuat akun yang efektif.
Berikut ini adalah langkah-langkah serta tips untuk membuat akun WhatsApp Business yang efektif untuk pemasaran.
1. Download dan Instal WhatsApp Business
Langkah pertama untuk membuat akun WhatsApp Business adalah dengan mengunduh aplikasi tersebut.
WhatsApp Business bisa diunduh secara gratis melalui Google Play Store untuk pengguna Android atau App Store untuk pengguna iOS.
Aplikasi ini mirip dengan WhatsApp biasa, tetapi memiliki fitur tambahan yang dirancang khusus untuk kebutuhan bisnis.
2. Daftar dengan Nomor Telepon Bisnis
Saat mendaftar di WhatsApp Business, sangat disarankan untuk menggunakan nomor telepon yang berbeda dari nomor pribadi.
Hal ini penting untuk menjaga profesionalitas dan memisahkan kehidupan pribadi dari bisnis. Gunakan nomor telepon bisnis resmi agar pelanggan lebih percaya dan mudah dihubungi.
Jika kamu sudah menggunakan nomor WhatsApp biasa untuk bisnis, kamu bisa mengonversinya menjadi akun WhatsApp Business tanpa kehilangan riwayat percakapan.
3. Buat Profil Bisnis yang Lengkap dan Profesional
Profil bisnis yang profesional akan meningkatkan kredibilitas kamu di mata pelanggan. Pada WhatsApp Business, kamu memiliki pilihan untuk menambahkan informasi penting terkait dengan bisnismu seperti:
Nama Bisnis
Kategori Bisnis (misalnya, restoran, toko pakaian, jasa konsultasi, dll.)
Deskripsi singkat mengenai bisnis
Alamat toko atau kantor
Jam operasional
Email dan situs web bisnis
Pastikan semua informasi yang kamu masukkan akurat dan terkini. Informasi ini akan membantu pelanggan mendapatkan gambaran jelas tentang bisnismu serta memudahkan mereka dalam menghubungi kamu.
4. Gunakan Fitur Pesan Otomatis
Salah satu fitur unggulan dari WhatsApp Business adalah kemampuannya untuk mengirimkan pesan otomatis.
Ini sangat membantu dalam pemasaran, karena memungkinkan bisnis untuk memberikan tanggapan cepat kepada pelanggan bahkan ketika kamu sedang tidak online.
Beberapa jenis pesan otomatis yang bisa kamu manfaatkan adalah:
Pesan Sambutan: Kirim pesan sambutan otomatis kepada pelanggan baru yang menghubungi kamu untuk pertama kalinya. Ini akan membantu menciptakan kesan pertama yang baik dan menunjukkan bahwa kamu peduli terhadap mereka.
Pesan di Luar Jam Kerja: Fitur ini memungkinkan kamu untuk memberitahu pelanggan ketika mereka menghubungi di luar jam kerja. Dengan pesan ini, pelanggan akan tahu kapan mereka bisa mengharapkan balasan.
Balas Cepat: Fitur ini memungkinkan pengguna membuat pesan yang sering digunakan sehingga kamu tidak perlu mengetik ulang setiap kali membalas pertanyaan yang sama. Contohnya, kamu bisa membuat balas cepat untuk pertanyaan seperti "Apa jam operasional toko?" atau "Apakah barang X tersedia?"
5. Buat Katalog Produk atau Layanan
Salah satu fitur yang sangat efektif dalam WhatsApp Business adalah katalog produk. Kamu bisa menambahkan produk atau layanan yang ditawarkan bisnismu langsung di aplikasi, sehingga pelanggan bisa melihat-lihat katalogmu tanpa harus meninggalkan WhatsApp.
Ini sangat membantu dalam pemasaran karena memudahkan pelanggan untuk melakukan pemesanan atau bertanya lebih lanjut mengenai produk yang kamu tawarkan.
Dalam katalog, pastikan untuk menambahkan:
Foto produk yang berkualitas tinggi
Nama produk yang jelas
Deskripsi produk yang singkat tapi informatif
Harga produk (jika relevan)
Tautan atau nomor kontak untuk pemesanan
Dengan adanya katalog ini, kita bisa memperlihatkan secara visual apa yang kita tawarkan, sekaligus memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk mengambil keputusan pembelian.
6. Gunakan Label untuk Mengorganisir Kontak dan Pesan
WhatsApp Business menyediakan fitur label yang memungkinkan kamu mengorganisir pesan dan kontak sesuai dengan kategori tertentu.
Misalnya, kita bisa membuat label seperti "Pelanggan Baru," "Pelanggan Setia," "Order Tertunda," atau "Order Selesai."
Dengan pengorganisasian yang lebih baik, kamu bisa lebih mudah menindaklanjuti percakapan dengan pelanggan, mengingat status pesanan, dan memberikan pengalaman layanan pelanggan yang lebih baik.
7. Manfaatkan WhatsApp Web untuk Efisiensi
Jika bisnismu memerlukan penanganan pesan dalam jumlah besar, menggunakan WhatsApp Web bisa menjadi solusi.
WhatsApp Web memungkinkan kamu untuk mengelola pesan langsung dari komputer, sehingga lebih mudah mengetik, mengelola pesanan, serta memantau komunikasi dengan pelanggan.
WhatsApp Web juga cocok untuk tim layanan pelanggan, karena beberapa anggota tim bisa secara bergantian memantau pesan tanpa harus menggunakan ponsel pribadi.
8. Gunakan Fitur Grup dan Siaran untuk Pemasaran Massal
WhatsApp Business memungkinkan kita mengirim pesan ke banyak pelanggan sekaligus melalui fitur siaran.
Ini adalah salah satu metode paling efektif untuk pemasaran massal, terutama jika kita ingin mengirim promosi, penawaran spesial, atau pengumuman kepada pelanggan.
Namun, gunakan fitur ini dengan bijak. Hindari mengirim pesan siaran terlalu sering agar pelanggan tidak merasa terganggu. Pastikan juga bahwa pesan yang dikirim relevan dan memberikan nilai tambah bagi pelanggan.
Selain itu, kamu juga bisa membuat grup WhatsApp yang berisi pelanggan yang tertarik pada produk tertentu.
Misalnya, grup "Promo Khusus Pelanggan" bisa menjadi tempat di mana kita memberikan informasi promosi yang tidak diberikan ke publik.
9. Perhatikan Etika dan Privasi dalam Mengelola Akun WhatsApp Bisnis
Dalam menggunakan WhatsApp Business untuk pemasaran, penting untuk selalu memperhatikan etika dan privasi pelanggan.
Jangan terlalu sering mengirimkan pesan yang tidak diinginkan (spam), dan pastikan kamu mendapatkan persetujuan dari pelanggan sebelum menambahkan mereka ke dalam daftar siaran atau grup.
Transparansi dan privasi adalah hal yang sangat dihargai oleh pelanggan. Oleh karena itu, jaga kepercayaan mereka dengan selalu memberikan opsi bagi mereka untuk berhenti menerima pesan.
10. Analisis dan Evaluasi Hasil Pemasaran WhatsApp
Terakhir, evaluasi efektivitas pemasaran melalui WhatsApp Business. Beberapa metrik yang bisa kamu pantau adalah:
Tingkat respons pelanggan: Berapa banyak pelanggan yang merespons pesan yang kamu kirimkan.
Tingkat pembelian: Berapa banyak pelanggan yang melakukan pembelian setelah berinteraksi melalui WhatsApp.
Tingkat retensi: Berapa banyak pelanggan yang kembali untuk membeli produk atau menggunakan layananmu.
Dengan melakukan analisis secara rutin, kamu bisa mengetahui strategi mana yang paling efektif dan melakukan penyesuaian untuk meningkatkan hasil pemasaran.
Menggunakan WhatsApp Business untuk pemasaran adalah langkah yang cerdas, terutama di era digital saat ini.
Namun, untuk mendapatkan hasil yang maksimal, akun WhatsApp Business kamu harus dikelola dengan efektif.
Dari pembuatan profil bisnis yang profesional, penggunaan fitur pesan otomatis, hingga mengelola kontak dan pesan dengan fitur label, semua langkah ini akan membantu kamu memasarkan bisnis dengan lebih baik dan efisien.
Pastikan juga untuk selalu menjaga etika dan privasi pelanggan agar hubungan bisnismu tetap baik dan profesional.
Komentar